Rabu, 01 Agustus 2012
Mengapa teknologi armada pesawat perang selalu perlu dana yang besar?
Mungkin, pihak Amerika Serikat yang bisa menjawabnya dengan tepat. Dan
juga mungkin kita baru mengerti mengapa ini terjadi setelah melihat
deretan kapal perang termahal di dunia sebagai berikut:
1. B-2 Spirit (US$2,4 miliar)
Dengan harga B-2 yang begitu mahal, Kongres Amerika memotong order pembelian pada tahun 1987 dari 132 unit menjadi 21 unit saja (sebuah kecelakaan pada tahun 2008 membuat jumlahnya kini tinggal 20 unit). Pesawat ini sulit dideteksi melalui inframerah, akustik, elektromagnetik, visual, atau radar. Kemampuannya menjadi pesawat siluman membuatnya bisa menyerang musuh tanpa takut ada pembalasan. Dalam penggunaannya sejak tahun 1993, B-2 telah diturunkan dalam kedua perang di Irak dan Afghanistan.
2. F-22 Raptor (US$350 juta)
F-22 Raptor adalah pesawat tempur siluman buatan Amerika Serikat. Semula, pesawat ini dibuat sebagai bentuk superioritas udara menghadapi pesawat Soviet, namun pesawat ini kemudian dilengkapi peralatan serangan darat, perang elektronik, dan mata-mata sinyal musuh. Lockheed Martin Aeronautics adalah kontraktor utama yang bertanggungjawab memproduksi sebagian besar badan pesawat, persenjataan, dan perakitan F-22. Kemudian mitranya, Boeing Integrated Defense Systems, adalah yang memproduksi sayap, peralatan avionik, serta pelatihan pilot dan perawatan mesin.
3. C17A Globemaster III (US$328 juta)
C-17 Globemaster III adalah pesawat transport militer dari Amerika Serikat yang diproduksi Boeing Integrated Defense Systems dan dioperasikan antara lain oleh Angkatan Udara Amerika Serikat dan Angkatan Udara Australia. Pesawat ini juga telah dipilih oleh Militer Kanada. NATO juga berencana memesan jenis pesawat transport ini. C-17 mengambil bentuk nama yang sama dari dua pesawat angkut berat pendahulunya yakni C-74 Globemaster dan C-124 Globemaster II.
4. P-8A Poseidon (US$290 juta)
Sebagai versi perbaikan dari versi militer Boeing 737 jet yang akan digunakan Angkatan Laut Amerika Serikat dalam menyiapkan armada perang anti kapal selam dan mengumpulkan data intelijen. Pesawat ini dapat membawa rudal torpedo, misil, senjata bawah lain, dan senjata lainnya. P-8A diharapkan akan resmi digunakan tahun 2013 nanti.
5. VH-71 Kestrel (US$241 juta)
Helikopter VH-71 Kestrel merupakan produk dari AgustaWestland AW101 (dahulu EH101). Saat ini sedang dibuat kembali guna menggantikan Marine One, helikopter dinas Presiden Amerika Serikat. (**)
Sekian sobat blogger dari saya, Thanks Visitnya jangan lupa Follow :)
1. B-2 Spirit (US$2,4 miliar)
Dengan harga B-2 yang begitu mahal, Kongres Amerika memotong order pembelian pada tahun 1987 dari 132 unit menjadi 21 unit saja (sebuah kecelakaan pada tahun 2008 membuat jumlahnya kini tinggal 20 unit). Pesawat ini sulit dideteksi melalui inframerah, akustik, elektromagnetik, visual, atau radar. Kemampuannya menjadi pesawat siluman membuatnya bisa menyerang musuh tanpa takut ada pembalasan. Dalam penggunaannya sejak tahun 1993, B-2 telah diturunkan dalam kedua perang di Irak dan Afghanistan.
2. F-22 Raptor (US$350 juta)
F-22 Raptor adalah pesawat tempur siluman buatan Amerika Serikat. Semula, pesawat ini dibuat sebagai bentuk superioritas udara menghadapi pesawat Soviet, namun pesawat ini kemudian dilengkapi peralatan serangan darat, perang elektronik, dan mata-mata sinyal musuh. Lockheed Martin Aeronautics adalah kontraktor utama yang bertanggungjawab memproduksi sebagian besar badan pesawat, persenjataan, dan perakitan F-22. Kemudian mitranya, Boeing Integrated Defense Systems, adalah yang memproduksi sayap, peralatan avionik, serta pelatihan pilot dan perawatan mesin.
3. C17A Globemaster III (US$328 juta)
C-17 Globemaster III adalah pesawat transport militer dari Amerika Serikat yang diproduksi Boeing Integrated Defense Systems dan dioperasikan antara lain oleh Angkatan Udara Amerika Serikat dan Angkatan Udara Australia. Pesawat ini juga telah dipilih oleh Militer Kanada. NATO juga berencana memesan jenis pesawat transport ini. C-17 mengambil bentuk nama yang sama dari dua pesawat angkut berat pendahulunya yakni C-74 Globemaster dan C-124 Globemaster II.
4. P-8A Poseidon (US$290 juta)
Sebagai versi perbaikan dari versi militer Boeing 737 jet yang akan digunakan Angkatan Laut Amerika Serikat dalam menyiapkan armada perang anti kapal selam dan mengumpulkan data intelijen. Pesawat ini dapat membawa rudal torpedo, misil, senjata bawah lain, dan senjata lainnya. P-8A diharapkan akan resmi digunakan tahun 2013 nanti.
5. VH-71 Kestrel (US$241 juta)
Helikopter VH-71 Kestrel merupakan produk dari AgustaWestland AW101 (dahulu EH101). Saat ini sedang dibuat kembali guna menggantikan Marine One, helikopter dinas Presiden Amerika Serikat. (**)
